PERAYAAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW 1444H

Jakarta, SMA Sumbangsih — Dalam rangka memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW setiap bulan Rabiul Awal yang tahun ini, 12 Rabiul Awal 1444 Hijriah jatuh pada Sabtu, 8 Oktober 2022, SMA Sumbangsih menyelengarakan Maulid Nabi Muhammad SAW pada hari senin 10 Oktober 2022, dimana acara tersebut di kelola oleh OSIS dan MPK SMA Sumbangsih.

Dalam Kegiatan tersebut di awali dengan lomba antar siswa, diantara lomba yg di adakan adalah lomba saritilawah, lomba adzan dan lomba kaligrafi.

Dari di laksanakannya kegitan Maulid Nabi Muhammad diharapkan siswa – siswi dapat mengambil hikmah di antaranya :

 

1. Hari Yang Mulia dan Penuh Kegembiraan

Maulid Nabi artinya merayakan dengan gembira pada kehadiran sosok yang mulia dan sempurna yaitu Rasulullah SAW.

Selain itu, peringatan Maulid Nabi juga berarti merayakan kehadiran sosok suri teladan umat Islam. Sebagaimana hal itu tertulis dalam arti surat Al-Ahzab ayat 21.

“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah,” (Al-Ahzab ayat 21).

 

2. Bukti cinta pada Rasul
Hikmah Maulid Nabi termasuk momentum dalam meneguhkan kembali rasa cinta kepadanya, serta mengikuti semua ajarannya.

Mencintai Nabi Muhammad SAW sama halnya seperti kita mencintai Allah SWT. Hal itu telah dijelaskan dalam arti surat Ali Imran ayat 31.

Katakanlah (Muhammad), “Jika kamu mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mencintai dan mengampuni dosa-dosamu.” Allah Maha Pengampun dan Maha Penyayang.

 

3. Mengamalkan sifat terpuji Nabi Muhammad
Ilustrasi. Hikmah Maulid Nabi, mengamalkan sifat terpuji Nabi Muhammad (Foto: iStockphoto/kertu_ee)
Perlu diingat, merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW bukan semata-mata seremonial. Peringatan ini tidak memiliki aturan khusus selain memperbanyak amal kebaikan.

Memperingati Maulid Nabi sama halnya dengan mengingat kembali dan mengamalkan sifat-sifat terpuji dari Rasul.

Contohnya seperti perbanyak mendekatkan diri kepada Allah, tidak melakukan hal-hal tercela, berani bersikap jujur, adil, penyayang, serta tidak angkuh.

 

4. Meneruskan perjuangan Nabi Muhammad
Mengamalkan ajaran yang ada dalam Alquran bisa menjadi panduan untuk menyempurnakan keislaman.

Pasalnya, misi Nabi Muhammad SAW adalah mengikuti semua ajaran Alquran dan sunah untuk diterapkan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Oleh karena itu, hikmah Maulid Nabi disini mengajak kita sebagai umatnya supaya meneruskan perjuangan Nabi, sekaligus menambah rasa keimanan pada Allah SWT.